Rabu, 16 Februari 2022 pukul 10.00 – 12.00 WIB bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Kantor Pemkab Kendal, Jawa Tengah sebanyak 130 pondok pesantren di Kabupaten Kendal yang tergabung dalam forum komunikasi pondok pesantren Kabupaten Kendal memberikan komitmennya untuk mewujudkan pondok pesantren yang bersih dari narkoba di lingkungannya baik secara langsung dan virtual.
Kegiatan diawali dengan pembentukan dan pengukuhan satgas anti narkoba pondok pesantren tingkat kabupaten Kendal oleh Forum Komunikasi Pondok Pesatren Kabupaten Kendal yang disaksikan Bupati Kendal, Kepala BNN Provinsi Jateng, Forkominda yang selanjutnya ditindaklanjuti dengan pembentukan satuan tugas satuan tugas anti narkoba di masing masing lingkungan pondok pesantren.
Dalam sambutannya, Kepala BNN Provinsi Jateng, Brigjen. Pol. Drs. Purwo Cahyoko, M.Si mengungkapkan bahwa Pemkab Kendal dan BNN Kab. Kendal merupakan Pioner dalam dalam pembentukan Pesantren Bersinar di seluruh Indonesia. Jika Kabupaten Kendal Bergerak, Jawa Tengah Bergerak maka bukan hal yang mustahil dapat mewujudkan Indonesia Bersinar.
Sedangkan Bupati Kendal, Dico Mahtado Ganinduto, B.Sc, menekankan bahwa dengan dilaunchingnya Pesantren Bersinar ini, menunjukkan bahwa Pesantren-Pesantren di Kendal mempunyai komitmen tinggi dalam mewujudkan lingkungan pesantren bersih dari narkoba. Hal tersebut merupakan suatu hal yang membanggakan dan harus diapresiasi serta dipertahankan kontinuitasnya.
Adapun 5 pondok pesantren yang dijadikan sebagai role model, yaitu Ponpes Manbaul hikmah Kaliwungu Kendal, Ponpes Al Ulya Kedungsuren Kaliwungu Selatan, Ponpes Wali Sanga Plantungan Kendal, Ponpes Hidayatul Mubtadiin Patebon Kendal dan Ponpes Sirojud Thilibin Pegandon Kendal.
Selanjutnya, masing-masing ponpes membentuk dan melaksanakan aksi aksi Bersinar di antaranya : Pembentukan satgas anti narkoba di masing masing ponpes, Membentuk kelompok kerja yang meliputi unsur pencegahan, pemberantasan dan rehabilitasi, Menyediakan dukungan anggaran untuk aksi aksi P4GN di lingkungan ponpes dan membentuk agen pemulihan sebagai bagian dari upaya intervensi berbasis masyarakat ponpes.
Selain itu, ponpes juga akan membranding lingkungan ponpes dengan pesan pesan P4GN, menggelorakan semangat perang melawan narkoba, mars BNN , dan merintis duta santri anti narkoba duta santri teman sebaya, menjalin kerjasama dengan unsur kesehatan keamanan dan ketertiban di lingkungan ponpes, dengan melaksanakan deteksi dini tes urine dengan menggandeng puskesmas, babinsa dan babinkamtibmas,
Adanya dukungan para sesepuh ponpes sebagai tokoh kunci, ustadz, ustadzah, pengasuh, pengelola ,para santri dan lingkungannya memberikan harapan terjaganya kontinuitas pondok sebagai pondok pesantren bersinar. Hal ini didukung pula oleh pemerintah daerah, BNNK Kendal, MUI Kab. Kendal Kementrian Agama Kabupaten Kendal akan terus ditindaklanjut dengan tekad meningkatkan kualitas SDM pondok pesantren.
